Advertisement
Sinopsis Mohon Doa Restu: Duet Jefri Nichol dan Syifa Hadju Tayang di Oktober

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebuah film dengan tema drama komedi keluarga bertajuk Mohon Doa Restu akan segera dirilis dan tayang perdana pada 26 Oktober 2023 mendatang di Bioskop. Film ini mengisahkan pernikahan antara Satya yang diperankan oleh Jefri Nichol dengan sosok Mel yang dimainkan Syifa Hadju.
Film ini produksi Screenplay Films, Ifi Sinema dan Rapi Film disutradarai oleh Ody Harahap dan skenarionya ditulis oleh Yayu Yuliani dan Cassandra P. Cameron. Selain duet aktor muda Jefri Nichol dan Syifa Hadju, film ini melibatkan dua aktris dengan jam terbang tinggi, Cut Mini dan Sarah Sechan yang bertindak sebagai ibu dari kedua aktor muda tersebut.
Advertisement
BACA JUGA : Fakta Petualangan Sherina 2
Penggalan film ini sempat viral di medsos. Terutama saat Jefri dan Syifa sama-sama mengunggah pas foto berlatar belakang warna biru yang identik dengan foto mempelauli yang akan mendaftar pernikahan di KUA.
Rencana pernikahan keduanya mendapatkan campur tangan dari kedua ibu mereka, Cut Mini dan Sarah Sechan. Sosok Satya diperankan sebagai orang yang sangat penurut. Ia mengiyakan semua keinginan ibunya sampai membuat Mel pun khawatir dengan rencana pernikahannya bersama Satya.
Berbeda dengan Satya, Mel tampak lebih sibuk dengan segala urusan persiapan pernikahan. Ia menjadi pengambil segala keputusan, ketimbang Satya yang setiap keputusan dalam hidupnya harus mendapat izin dari sang ibu. Sayangnya saat mendekati hari pernikahan, keduanya pun terlibat pertengkaran. Termasuk kedua orangtua mereka yang sudah bersahabat lama, ikatan persahabatannya terancam rusak.
Sutradara Ody Harahap dalam rilisnya mengatakan drama pertengkaran jelang pernikahan memang sering terjadi di dunia fakta. Ini seringkali disebabkan perbedaan pendapat dari dua keluarga. "Di film ini kami mengangkat kisah itu," katanya.
BACA JUGA : 6 Filam Budaya Tentang Jogja, Diluncurkan di Bioskop
Akan tetapi ia berharap masyarakat bisa mengambil pesan dari film tersebut, bahwa pernikahan hakekatnya menyatukan dua keluarga yang berbeda latar belakang termasuk kondisi sosial budaya setiap mempelai.
"Memang seringkali kita temukan urusan pernikahan selalu menimbulkan kekacauan. Dan itu Indonesia banget. Dengan ragam budaya, menyatukan dua keluarga tentu bukan hal yang gampang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menlu RI Kecewa, PBB Gagal Setujui Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Daftar Lengkap Rute Trans Jogja Melewati Terminal dan Bandara
- Jelang Nataru, BNNP DIY Intensifkan Razia Narkoba
- Antisipasi Gangguan Perjalanan, KAI Daop 6 Jogja Siapkan Peralatan di Sejumlah Titik
- PT KAI Mengantisipasi Gangguan Perjalanan Kereta Api selama Libur Akhir Tahun
- UPT Pusat Bisnis Gelar Beringharjo Great Sale dengan Hadiah Total Puluhan Juta Rupiah
Advertisement
Advertisement