Advertisement
Tips Mengatur Keuangan Keluarga bagi para Ibu Jelang Hari Raya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA– Sosok Ibu begitu dikagumi di dalam keluarga karena dianggap serba bisa. Mulai dari mengurus rumah, mendidik anak, bahkan kerap menjadi ‘menteri keuangan’ untuk mengatur berbagai pengeluaran rumah tangga.
Advertisement
Jelang hari raya Ibu di rumah juga harus pandai mengatur keuangan agar dapat memenuhi setiap kebutuhan termasuk pembayaran zakat menjelang hari raya Idul Fitri. Dalam memenuhi kebutuhan mengatur keuangan, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Tokopedia Rizky Juanita Azuz mengatakan ada sejumlah tips agar seorang Ibu bisa lebih cerdas atur keuangan keluarga. Apa saja?
1. Miliki Rencana Keuangan
Membuat perencanaan keuangan sangat penting dilakukan oleh siapapun demi mencapai finansial lebih stabil. Caranya, tentukan instrumen manajemen keuangan yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan bulanan keluarga.
Setelah menemukan instrumen manajemen keuangan yang tepat, mungkin Ibu jadi lebih sadar akan skala prioritas kebutuhan keluarga. Karena itulah, memisahkan kebutuhan dan keinginan merupakan salah satu kunci dalam mengatur keuangan keluarga. Bukan berarti tidak boleh mengeluarkan uang seperti untuk kebutuhan hiburan, namun akan lebih bijak lagi jika memprioritaskan kebutuhan utama terlebih dahulu.
2. Bayar Tagihan Tepat Waktu
Supaya menghindari denda atau penalti karena telat bayar tagihan, pastikan selalu membayar tagihan tepat waktu dengan fitur Bayar Otomatis. Misalnya dengan memanfaatkan fitur Kelola Tagihan yang telah tersedia di Tokopedia. Fitur ini merupakan fitur bayar otomatis yang dilengkapi sistem pengingat (reminder) sehingga pengguna tidak telat bayar tagihan secara rutin.
"Fitur ini dapat memudahkan masyarakat untuk membayar berbagai tagihan produk digital dalam satu kali checkout, seperti tagihan listrik PLN, tagihan air PDAM, premi asuransi, dan lainnya. Transaksi pun lebih aman karena masyarakat dapat melihat laporan pengeluaran bulanan agar jadi lebih terkontrol,” ucap Rizky, Rabu (12/4/2023).
3. Alokasikan Bonus Tahunan hingga THR untuk Tabungan dan Zakat
Agar bonus prestasi, tahunan, dan tunjangan hari raya (THR) tidak habis begitu saja, sebaiknya alokasikan dana tersebut untuk ditabung dan berzakat. Menyisihkan uang bonus dan THR untuk ditabung bermanfaat untuk masa depan hingga dipergunakan sebagai dana darurat di kemudian hari.
Selain ditabung, bonus tahunan hingga THR dapat dialokasikan untuk berzakat, berdonasi, hingga membayar wakaf. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menunaikan zakat, Tokopedia bekerja sama dengan beberapa mitra lembaga amil zakat seperti, Baznas, BenihBaik, Dompet Dhuafa, Rumah Yatim, Rumah Zakat dan lain-lain.
4. Siapkan Dana Darurat
Salah satu hal yang harus diperhatikan oleh seorang Ibu dalam mengatur keuangan keluarga adalah selalu siapkan dana darurat. Sebagai seorang Ibu sebaiknya lebih waspada dengan keadaan yang tidak bisa diprediksi, semisal kondisi kesehatan yang tiba-tiba menurun, atau fasilitas rumah tangga yang tiba-tiba rusak.
Dana darurat ini sebaiknya dipisahkan dengan tabungan yang disiapkan tiap bulannya. Hal ini untuk meminimalisir terpakainya dana darurat untuk kebutuhan lain. “Dengan berbagai kemudahan yang dihadirkan, kami berharap dapat membantu para Ibu untuk semakin bijak mengelola keuangan keluarga agar berdampak baik terhadap kesejahteraan keluarga dalam jangka panjang,” harap Rizky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
TWC Targetkan Wisatawan Candi Borobudur & Prambanan Naik 37% Saat Libur Lebaran
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Harga Tiket KA Bandara YIA Hanya Rp20.000, Berikut Cara Memesannya
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Jogja dan Sekitarnya, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
- Perayaan Paskah 2024, Tim Jibom Polda DIY Melakukan Sterilisasi Sejumlah Gereja di Jogja
Advertisement
Advertisement