Langkah-Langkah Sadari, Cara Mendeteksi Dini Kanker Payudara
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Peluang sembuh bagi penderita kanker payudara sangat tinggi jika kita cepat mengetahui dan mengobatinya. Untuk itu diperlukan deteksi dini terhadap salah satu penyakit serius yang mematikan ini.
Dilansir dari website Rumah Sakit Siloam siloamhospitals.com, jangan menunda untuk melakukan pemeriksaan payudara. Lakukan dengan cara mudah melalui Gerakan Sadari dan Sadanis.
Advertisement
Sadari adalah pemeriksaan payudara sendiri dan Sadanis adalah pemeriksaan payudara klinis. Sesuai Namanya, sadari dilakukan oleh kita sendiri sementara sadanis dilakukan oleh dokter yang ahli di bidangnya.
Berikut ini poin-poin penting yang perlu kita ketahui seputar Sadari:
Baca juga: Jangan Dibiasakan! Mengonsumsi Telur Mentah Berbahaya
- Tujuannya untuk menemukan benjolan atau tanda lain pada payudara
- Pemeriksaan direkomendasikan sejak wanita berusia 20 tahun
- Dilakukan sendiri di rumah setiap bulan
- Bagi wanita haid dilakukan setiap hari ke-7 sampai 10 sejak hari pertama haid
- Bagi Wanita menopause dilakukan pada tanggal yang sama setiap bulan
- Beberapa keadaan yang harus menjadi perhatian saat melakukan Sadari adalah teraba benjolan, penebalan kulit, perubahan ukuran dan bentuk payudara, pengerutan kulit payudara, keluar cairan dari puting payudara, nyeri, pembengkakan lengan atas, dan teraba benjolan pada ketiak atau sekitar leher.
- Langkah-langkah Sadari:
1. Perhatikan dengan teliti payudara di depan cermin, dengan kedua lengan lurus ke bawah. Perhatikan bila terdapat benjolan atau perubahan bentuk, warna, dan ukuran pada payudara (secara normal ukuran pada payudara kanan dan kiri tidak sama persis).
2. Angkatlah kedua lengan ke atas sampai kedua tangan berada di belakang kepala dan tekan ke arah depan. Kemudian tekanlah kedua tangan Anda dengan kuat pada pinggul dan gerakkan kedua lengan dan siku ke arah depan sambil mengangkat bahu. Cara ini akan menegangkan otot-otot dada Anda sehingga perubahan-perubahan seperti cekungan atau benjolan akan lebih terlihat.
3. Angkatlah lengan kiri Anda lalu rabalah payudara kiri dengan tiga ujung jari tengah tangan kanan yang dirapatkan. Perabaan dapat dilakukan dengan cara gerakan memutar dengan tekanan lembut tetapi mantap, dimulai dari atas (posisi jam 12) dengan mengikuti arah jarum jam, bergerak ke tengah ke arah puting susu; gerakan dari atas ke bawah dan sebaliknya; gerakan dari bagian luar payudara ke arah puting susu; kemudian lakukan perabaan dengan gerakan yang sama pada payudara kanan Anda dengan menggunakan jari-jari dari tangan kiri.
4. Tekan secara pelan daerah di sekitar puting kedua payudara dan amatilah apakah terdapat keluar cairan yang tidak normal (tidak biasanya), seperti putih kekuning-kuningan yang terkadang bercampur darah. Pada wanita yang masih menyusui, bedakan dengan ASI. Proses tersebut dapat dilakukan saat mandi dengan menggunakan air sabun untuk memudahkan melakukan gerakannya.
5. Dapat pula dilakukan saat berbaring dengan cara tangan kiri di bawah kepala. Letakkan bantal kecil di bawah punggung. Rabalah seluruh permukaan payudara kiri dengan gerakan yang telah diuraikan pada langkah nomor 3. Kemudian lakukan pemeriksaan yang sama pada payudara sebelah kanan.
6. Berilah perhatian khusus pada payudara bagian atas tepi luar dekat lipat ketiak (kuadran superolateral kanan dan kiri) karena tumor payudara banyak ditemukan di daerah tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Sita Rp7 Miliar dari OTT Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Menteri Kebudayaan Fadli Zon Akan Upayakan Pemulangan Manuskrip Kraton Jogja Tersimpan di Inggris
- Jadwal dan Lokasi Bus SIM Keliling Kota Jogja Pekan Terakhir November 2024
- Tugas Resmi Berakhir, Ini 5 Keberhasilan yang Diraih PJs Bupati Sleman
- Update Terbaru Pembangunan Tol Jogja-Solo, Konstruksi Ruas Trihanggo-Junction Sleman Capai 39,11 Persen
- Satpol PP Sleman Fokus Bentuk Omah Jaga Warga di Tiap Kalurahan
Advertisement
Advertisement