Advertisement
Jangan Lama-lama Memakai Korset, Kenali Bahayanya!

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Salah satu alasan wanita menggunakan korset adalah ingin membentuk tubuh agar ramping.
Karena alasan itulah ada wanita yang menggunakan korset setiap hari dalam jangka waktu yang panjang demi merampingkan tubuhnya. Padahal cara ini justru akan menimbulkan masalah serius.
Advertisement
Berikut ini beberapa masalah yang ditimbulkan dari keseringan memakai korset, dilansir dari hellosehat:
1. Masalah pernapasan
Menurut dr. Christopher Ochner, pakar kesehatan dari Mount Sinai Hospital di Amerika Serikat, efek pakai korset terlalu lama bisa membuat Anda sulit bernapas. Lebih lanjut, dr. Christopher Ochner juga meningatkan bahwa beberapa wanita dilaporkan pingsan karena memakai korset terlalu ketat seharian sehingga saluran pernapasannya terhambat. Ini disebabkan oleh kapasitas paru-paru yang menurun akibat terhimpit tekanan kuat dari korset.
2. Gangguan pencernaan
Selain masalah pernapasan, Anda yang sering memakai korset atau waist trainer juga rentan terhadap gangguan pencernaan. Pasalnya, sama seperti paru-paru yang terhimpit, begitu juga dengan sistem pencernaan Anda. Usus dan lambung jadi harus bekerja lebih keras dalam menggerakkan dan mencerna makanan. Tekanan dari korset juga bisa memicu penyakit GERD (Gastro Esophageal Reflux Disease), yaitu kondisi di mana asam lambung naik melawan gravitasi menuju tenggorokann melemahkan katup lambung.
3. Kerusakan bentuk tulang atau cedera
Tulang-tulang wanita dari abad ke-18 yang dipelajari para ahli menunjukkan bahwa penggunaan korset ketat dalam jangka waktu yang lama menyebabkan kerusakan atau kelainan bentuk tulang. Tulang rusuk para wanita di Inggris dan Perancis tersebut membengkok dan membentuk huruf S. Jika sudah lebih parah, kerusakan ini bisa saja mengakibatkan cedera tulang, misalnya retak atau menusuk organ dalam tubuh. Akan tetapi, hal ini belum pernah tercacat dalam sejarah medis.
4. Atrofi organ dalam
Atrofi adalah penyusutan atau pengecilan organ serta jaringan dalam tubuh. Dalam kasus ini, memakai korset setiap hari berisiko menyebabkan atrofi dinding perut dan atrofi otot perut bagian samping (oblique). Akibatnya, bukannya terlihat sehat dan kencang, massa otot di perut pun justru melemah. Jika Anda mengalami atrofi, Anda mungkin jadi tidak kuat berdiri kelamaan tanpa penopang atau sandaran apa pun. Apalagi kalau Anda sedang tidak mengenakan korset.
5. Nyeri punggung bawah
Mengikat pinggang, perut, dan punggung bawah Anda dengan korset akan mengakibatkan peredaran darah tidak lancar. Terutama pada punggung bawah yang bertugas untuk menunjang postur tubuh Anda. Karenanya, punggung jadi terasa nyeri, kaku, dan kebas. Ketika melepas korset pun Anda cenderung membungkuk karena punggung bawah tidak kuat menopang beban tubuh Anda setelah seharian mendapat tekanan berlebihan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Bunuh Polisi di Gili Trawangan, Penyidik Tahan 2 Perwira Berpangkat Kompol dan Ipda
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Semester I 2025, Sebanyak 60 Orang Tewas dan 1.244 Orang Lainnya Luka-luka Akibat Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Bantul
- Penumpang Kereta Api Saat Liburan Sekolah Sudah Mencapai 3,4 Juta Orang
- Venue Porda Gunungkidul 2025, Pemasangan Atap Lapangan Tenis Sewokoprojo Dikebut
- Peringati Hari Sosial dan Kasih Sayang, Muslimat NU Kuatkan Ukhuwah di Bulan Mulia
- Bantul Akan Membangun Tempat Pengolahan Sampah Baru di Bawuran Pleret, Ini Lokasinya
Advertisement
Advertisement