Advertisement
Tayang Agustus, Ini Hubungan Cerita Pengabdi Setan Pertama dan Kedua

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Pengabdi Setan 2: Communion akan tayang di bioskop-bioskop Indonesia pada Agustus 2022 mendatang. Nantinya film ini akan menyoroti cerita seram yang menghantui sebuah keluarga.
Sekuel ini juga akan mengungkapkan misteri tak terpecahkan di film awal Pengabdi Setan. “Saya sangat tidak sabar untuk menayangkan lanjutan dari Pengabdi Setan ini. Yang pertama lima tahun lalu meninggalkan banyak kenangan bagi penonton, menakutkan sekaligus hangat. Pengabdi Setan 2: Communion akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ditinggalkan di film pertama. Akan banyak kejutan,” kata Joko Anwar.
Advertisement
Sutradara kondang ini juga mengungkapkan bahwa lokasi syuting Pengabdi Setan 2 lebih seram. “Kali ini setting ceritanya di sebuah rumah susun. Lebih besar dari setting film yang pertama, tapi terasa lebih mencekik dan mencekam. Penonton akan merasa mereka berada di sana ketika menonton," kata Joko Anwar.
BACA JUGA: Kecelakaan Mobil, Dua Aktor Serial Netflix The Chosen One Meninggal Dunia
Sinopsis
Dari trailer yang dirilis, kehidupan keluarga Rini (Tara Basro) mendadak mencekam dan lebih seram dari sebelumnya. Bapak (Bront Palarae) meninggal dunia dan menyisakan sebuah misteri besar kepada Rini dan adik-adiknya. Mereka yang tinggal di sebuah rumah susun tiba-tiba dihantui oleh pocong dan hantu dari sang ibu (Ayu Laksmi).
Misteri mungkin akan terungkap saat Rini dan adik-adiknya mencari tahu alasan mengapa sang Bapak tak mau pindah rusun. Bapak juga selalu membawa sebuah koper yang terkunci rapat di dalam lemari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Serangan Hama Tikus Merusak 8 Hektare Sawah di Trirenggo Bantul
- Mulai Hari Ini! Pesan Tiket KA Jarak Jauh dan Lokal Bisa 30 Menit dan 10 Menit Sebelum Berangkat
- Pemanfaatan Tanah Kas Desa Tanpa Izin Terjadi di 3 Padukuhan Condongcatur, Diduga Gunakan Kekancingan Palsu
- Biaya Operasional Melaut Masih Tinggi, Pelabuhan Sadeng Gunungkidul Butuh SPBU Khusus Nelayan
- Jadi Palang Merah Tertua, Sejarah PMI Jogja Akan Dibukukan
Advertisement
Advertisement