Advertisement
Synchronize Fest Hari Pertama, Endank Soekamti Hadir

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Perhelatan musik multigenre tahunan Synchronize Fest 2018 telah melewati penyelenggaraan hari pertamanya, Jumat (5/10/2018). Selama tiga hari sampai Minggu (7/10/2018), area Gambir Expo akan disulap menjadi kawasan ragam musik Tanah Air yang siap memanjakan penggemar musik berbagai genre ini.
Sebanyak 118 musikus lokal Tanah Air dari berbagai era 70-an, 80-an, 90-an dan 2000-an akan tampil di panggung Synchronize Fest 2018 yang tersebar di area Gambir Expo.
Advertisement
Pada Jumat (5/10/2018) dimeriahkan 34 musikus, di antaranya Endank Soekamti, Adhitia Sofyan, Barasuara, Burgerkill, Danilla, Daramuda Project, Dipha Barus, Fiersa Besari, Ghoss, JBF Trio, Jiung, Koil, Lightcraft, Maliq & D'Essentials, Mesin Tempur serta The Upstairs.
Berbeda pada tahun sebelumnya semua unsure musik akan dikawinkan dalam lima stage yakni Dynamic stage, Lake stage, Forest stage, District stage dan Gigs stage. Stage terbaru yakni XYZ stage akan turut melepas dahaga penggemar musik multigenre. Melengkapi stage sebelumnya XYZ stage akan dihiasi performa apik dari Musicater, Nanumata, Bonita and The Hus Band, Begundal Clan, Daramuda Project, Dipha Barus, Oom Leo Berkaraoke.
“XYZ stage merupakan apresiasi kepada penikmat musik yang mewakilkan generasi muda masa kini. Genre musik dari deretan penampilnya pun dipilihkan sesuai dengan kebutuhan penikmatnya seperti pop hingga elektronik dengan karakter musik selebrasi.” jelas M. Riza selaku Technical Director Synchronize Fest 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
- Jogja Food & Beverage Expo, Ajang Pebisnis Makanan Minuman Suguhkan Tren dan Inovasi
- Dua TPR Menuju Pantai Bakal Dipindah, Pemkab Gunungkidul Sediakan Rp2 Miliar untuk Pembebasan Lahan
- Disdikpora DIY Paparkan Cara Guru di Jogja Bocorkan Soal ASPD
- Polisi Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon
Advertisement