Padu Padan Katun dan Rajut Jadi Tren Fesyen 2024, Begini Cara Merawatnya supaya Awet
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Co Founder Benang Jarum Allysa Hawadi mengatakan desain perpaduan katun dan rajut (knit) diperkirakan akan menjadi tren fesyen 2024. Diperlukan teknik khusus merawat katun dan rajut agarlebih awet.
"Kami berpacu pada fashion forcast yang kami ikuti setiap tahunnya, jadi dari tahun kemarin kami sudah lihat forecast-nya yang akan jadi tren tahun depan serentak brand akan mengeluarkan campuran knit sama cotton,” katanya saat ditemui media di Jakarta, Minggu (25/2/2024).
Advertisement
Allysa mengatakan jika pembeli ingin memiliki pakaian dengan bahan rajut, katun, atau campuran keduanya, usahakan untuk mematuhi aturan perawatan yang ada di laudry tag yang biasa ada di setiap baju.
Hal itu karena setiap bahan memiliki cara perawatan yang berbeda supaya baju lebih awet seperti jangan digantung, cuci dengan air dingin dan cuci dengan metode quick wash atau cuci cepat. Jika memiliki dana lebih, Allysa menyarankan untuk di laundry.
“Kalau pakai knit selalu dilipat, jangan dicuci dengan air panas, atau beli kantung laundry yang berjaring, lalu cuci di mesin cuci itu bisa anti rusak juga,” sarannya.
Baca Juga
Syarina Fashion Store Buka di Condongcatur, Nikmati Diskon Up to 88%
Desainer Senior Athan Siahaan Ajak Masyarakat Kurangi Penggunaan Fast Fashion, Ini Alasannya
JFW 2023, Menuju Jogja Kota Fesyen Dunia
Menurutnya, baju berbahan rajut memang membutuhkan perawatan ekstra karena harganya yang sebanding dengan kualitas yang didapat.
Selain campuran katun dan rajut, tahun ini para pemilik jenama mode juga akan kembali ke warna earth tone atau warna bumi seperti cokelat, merah maroon, merah bata gelap, hijau emerald atau biru donker dengan nuansa bold dan lebih gelap.
Warna-warna tersebut juga akan menjadi tren warna yang diperkirakan akan dipakai saat lebaran nanti. “Jadi bukan ke pastel pucet, beda dengan tahun lalu,” kata Allysa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Seniman Keluhkan Mahalnya Sewa Panggung Seni, Fadhli Zon Bilang Begini
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Lakukan Pemetaan, Bawaslu Sebut Ada Ratusan TPS Rawan selama Pilkada Gunungkidul
- Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi, Sekolah Diminta Waspada
- Biro PIWP2 Setda DIY Terus Dorong Percepatan Layanan Sanitasi Berkelanjutan
- Hadapi PSBS Biak di Lanjutan Liga 1, Ricky Cawor: Atmosfer Positif sedang Lingkupi PSS
- Program Makan Bergizi Gratis Butuh Kolaborasi Lintas Sektoral
Advertisement
Advertisement