Advertisement
Warga Jepang Dihebohkan Praktik Makan Sashimi Daging Gagak Mentah
![Warga Jepang Dihebohkan Praktik Makan Sashimi Daging Gagak Mentah](https://img.harianjogja.com/posts/2023/04/28/1133524/crow-meat-1.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, TOKYO—Warga Jepang baru-baru ini digegerkan dengan praktik konsumsi daging gagak mentah. Menurut para ahli, praktik ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, bahkan kematian.
Kontroversi itu muncul usai surat kabar Jepang, Tokyo Shimbun, merilis artikel tentang konsumsi ‘crow sashimi’ atau daging gagak mentah yang direndam dalam berbagai saus. Artikel itu memuat pengalaman sang wartawan saat makan daging gagak, baik dimasak maupun mentah, pada pertemuan pecinta daging gagak di Prefektur Ibaraki. Artikel itu juga menyebut bahwa sashimi gagak menyegarkan dan mudah dikunyah, jika dibandingkan dengan daging gagak panggang yang sangat keras dan kering.
Advertisement
Rupanya, artikel tersebut menyebabkan banyak kebingungan di jagat maya. Bahkan, Kementerian Kesehatan Jepang akhirnya memposting pesan di akun Twitter resminya yang memperingatkan orang-orang untuk tidak menikmati daging gagak mentah, karena dapat membahayakan nyawa mereka.
Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa dada gagak tampaknya yang terbaik untuk sashimi, dengan daging berwarna merah tua yang disajikan dengan kecap asin untuk menambah rasanya. Bahkan penulis menyatakan bahwa sashimi daging gagak berbeda dengan sashimi daging sapi dan ikan, namun tidak berbau sama sekali dan terasa 'menyegarkan'. Di sisi lain, daging paha gagak yang dipanggang dengan arang berotot dan karenanya sangat keras, mirip dengan dendeng.
Meskipun artikel tersebut menyebutkan bahwa Divisi Kesehatan Lingkungan Jepang menyarankan untuk tidak mengonsumsi daging gagak mentah, karena risiko keracunan makanan yang cukup besar, banyak yang menilai bahwa nada keseluruhan artikel tersebut positif. Sashimi gagak benar-benar menjadi topik populer online, hingga para ahli merasa bahwa mereka harus mengeluarkan peringatan tentang konsumsi daging gagak mentah.
Kementerian Kesehatan Jepang turun ke Twitter untuk memperingatkan orang-orang bahwa meskipun makan daging gagak tidak ilegal, mengkonsumsinya mentah melibatkan risiko infeksi virus hepatitis E, Escherichia coli enterohemorrhagic, serta berbagai parasit yang bisa berakibat fatal.
Divisi Kesehatan dan Sanitasi Prefektur Ibaraki juga menyarankan untuk tidak mengonsumsi daging gagak mentah, menambahkan bahwa pihaknya tidak akan mengajukan keluhan terhadap Tokyo Shimbun, tetapi meminta outlet berita lain untuk menghindari mempromosikan praktik tersebut.
Tidak jelas seberapa populer sashimi gagak mentah di Jepang saat ini, tetapi dilihat dari jumlah postingan Twitter yang menyebutkan hidangan yang tidak biasa ini, banyak yang penasaran untuk mencobanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Oddity Central
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182748/20240727_084447.jpg)
Berikut Sejumlah Momen Spesial Saat Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- PKB Kulonprogo Sesumbar Kunci Kemenangan di Pilkada 2024
- Mala Agatha, Lala Widy, hingga Tri Suaka Siap Goyang Masyarakat Bantul, Sabtu Besok
- Nilai Transaksi Selama Bantul Creative Expo 2024 Diproyeksi Capai Rp7 Miliar
- Dinkes Buka Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Selama Bantul Creative Expo 2024 di Pasar Seni Gabusan
- Anggaran Terbatas Jadi Kendala Pembentukan Kalurahan Tangguh Bencana di Bantul Tahun Ini
Advertisement
Advertisement