Dewa 19 Garap Proyek Spesial dengan Legendaris Musik Dunia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ahmad Dhani memberikan kejutan pada penggemarnya dengan berkolaborasi bersama legendaris musik dunia.
Ahmad Dhani bersama Andra Ramadhan, diam-diam tengah menggarap proyek spesial dengan sejumlah musisi dunia seperti Toto, Dream Theater dan Mr Big.
Advertisement
BACA JUGA: Dewa 19 Hentak Solo
Kolaborasi itu berupa rekaman musik dan menggarap musik video bersama.
Kabar itu disampaikan langsung oleh Ahmad Dhani dan Andra di akun instagramnya masing-masing.
Mereka mengunggah foto kebersamaan dengan ketiga band legendaris slow rock itu.
Dalam foto tersebut, tampak Ron Thal mantan gitaris dari Guns N Roses, drummer band Toto Simon Phillips, Derek Sherinian mantan keyboardis Toto, penyanyi rock Dino Jelusic, gitaris Mr Big Billy Sheehan, dan Jeff Scott Soto adalah penyanyi rock Amerika Serikat berdarah Puerto Riko.
"Mimpi apa aku bisa kolaborasi bareng mereka, rekaman dan bikin video klip di LA," tulis Andra dalam akun instagramnya tersebut.
Dalam kolaborasi itu, Ahmad Dhani akan menjadi synthesizer producer, Derek Sherenian Organ, Billy Sheenan Bass, Simon Phillips Drums, Ron Thal bermain gitar, Dino Jelusic akan menjadi vokal bersama dengan Jeff Scott Soto.
Belum diketahui kapan kolaborasi itu akan dirilis resmi. Dan apakah mereka akan menampilkan aksi panggung bersama secara live.
Menurut kabar, salah satu lagu yang diaransemen itu adalah lagu Cinta Itu Buta yang dirilis tahun 2013 silam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Timses Pram-Doel Klaim Raih 2 Juta Lebih Suara, Pilkada Jakarta Satu Putaran
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pakar: Ajaran Agama Diharapkan Jadi Solusi Persoalan Global
- Sebelum Coblosan, Anggota KPPS di Sleman Diambil Sumpah
- Usai Nyoblos di TPS 02 Giwangan, Hasto Langsung Praktik di Klinik Madukoro
- Sultan dan Paku Alam X Berikan Suara pada Pilkada Jogja 2024
- Nyoblos di Pilkada Bantul, Haedar: Hal yang Mengganjal di Pemilu Harus Berakhir di Pilkada
Advertisement
Advertisement