Advertisement
Tak Sama! Ini Perbedaan Cacar Monyet dan Cacar Air
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Cacar monyet kian menjadi momok di belahan negara Eropa. Penyakit ini memiliki gejala awal yang mirip dengan cacar air. Namun ternyata, kedua jenis penyakit ini memiliki perbedaan yang mencolok.
Salah satu perbedaan mayornya adalah, kedua penyakit ini berasal dari virus yang berbeda. Cacar monyet (monkeypox) disebabkan oleh virus bernama Orthopoxvirus, sementara cacar air disebabkan oleh virus Varicella-zoster, yang juga sebabkan herpes zoster.
Advertisement
Kedua virus ini dapat menyebar melalui kontak dekat antar individu yang telah terinfeksi baik melalui droplet pernapasan ataupun kontak langsung dengan lesi kulit dan benda yang baru saja terkontaminasi.
Selain itu, kedua penyakit ini juga memiliki gejala awal yang mirip seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, kedinginan dan kelelahan.
Meskipun memiliki gejala dan proses penularan yang mirip, terdapat beberapa perbedaan yang bisa Anda kenali. Berikut perbedaan antara cacar monyet dan cacar air seperti dikutip dari Independent.
Perbedaan cacar monyet dan cacar air
Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Infeksi cacar monyet identik dengan munculnya pembengkakan kelenjar getah bening atau dalam istilah medis dikenal dengan sebutan “limfadenopati”.
Para penderita cacar monyet umumnya akan mengalami pembengkakan kelenjar getah bening yang berada di leher, dagu, ketiak, belakang kepala, belakang telinga, hingga selangkangan.
Pembengkakan kelenjar bening atau limfadenopati ini tidak terjadi pada jenis cacar lainnya, termasuk cacar air.
Masa Inkubasi
Perbedaan kedua berada pada lamanya masa inkubasi antara cacar monyet dan cacar air. Masa inkubasi cacar monyet umumnya terjadi dalam 7 hingga 14 hari.
Sementara pada kasus cacar air, Centers for Disease Control (CDC) mengungkapkan bahwa membutuhkan waktu 16 hari sejak pertama kali tertular, bagi cacar air untuk muncul.
Ruam
Pada kasus cacar monyet, ruam atau pustula yang berisi cairan akan muncul dalam waktu yang bersamaan. Sementara dalam kasus cacar monyet, bintik dan lesi cacar tidak muncul pada waktu yang sama.
Lamanya Gejala
Gejala cacar monyet biasanya berlangsung antara dua hingga empat minggu. Sementara cacar air biasanya akan berlangsung selama dua minggu dan akan terus berangsur membaik dalam 7 hari pertama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Hasto Kristiyanto: Kami Tidak Menyerah dengan Intimidasi Formal
Advertisement
Waterboom Jogja Kebanjiran Pengunjung di Libur Natal, Wahana Baru Jadi Daya Tarik
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Keberangkatan KA Bandara YIA Hari Ini 26 Desember 2024, Ada Penambahan Perjalanan
- Jadwal Lengkap KRL Solo Jogja Hari Ini 26 Desember 2024, Berangkat dari Stasiun Palur Mulai Pukul 04.55 WIB
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo dan Kutoarjo-Jogja Hari Ini 26 Desember 2024, Beroperasi hingga Petang
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo dan Kutoarjo-Jogja Kamis 26 Desember 2024, Beroperasi hingga Petang
- Jadwal KRL Jogja Solo Keberangkatan Hari Ini 26 Desember 2024, dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement