Advertisement
Kelebihan Merokok Bisa Mengganggu Kesehatan Mental

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kebiasaan merokok ternyata memengaruhi kesehatan mental. Merokok juga dikaitkan dengan risiko aterosklerosis atau penumpukan plak di pembuluh darah, membatasi aliran darah ke berbagai bagian tubuh.
"Nikotin sebagai stimulan dikaitkan dengan penyempitan pembuluh darah, mengganggu aliran darah ke bagian perifer tubuh, dan juga ke otak," kata Dr Sameer Malhotra, Direktur Senior dan Kepala, Departemen Kesehatan Mental dan Ilmu Perilaku, Max Super Specialty Hospital, Saket, dikutip dalam laporan The Hindustan Times, Jumat (21/3/2025).
Advertisement
Ia menjelaskan merokok juga memengaruhi kesehatan mental dalam berbagai cara yang signifikan, beberapa dampaknya di antaranya:
Kecemasan dan stres
Kehidupan perokok juga terpengaruh secara emosional karena nikotin dikaitkan dengan gangguan neurokimia di otak (kadar dopamin dan norepinefrin yang mengganggu) yang dikaitkan dengan kecemasan, gemetar, dan gangguan terkait dengan stres yang signifikan.
Gangguan suasana hati
Kebiasaan merokok secara signifikan dapat meningkatkan kadar sitokin proinflamasi yang menyebabkan peradangan kronis yang merusak sawar darah otak (lapisan pelindung) dan menyebabkan neuroinflamasi yang tidak diinginkan terkait gangguan kognitif dan memori, kerentanan terhadap gangguan suasana hati dan penyakit neuro degeneratif.
Mengganggu tidur
Nikotin yang merupakan stimulan juga menyebabkan perokok sulit tidur di malam hari. Merokok dikaitkan dengan gangguan tidur, dan parasomnia
Disfungsi memori
Merokok meningkatkan kadar karbon monoksida dalam darah dan memengaruhi oksigenasi. Akibatnya, orang yang kecanduan merokok akan mengalami disfungsi memori dalam jangka panjang.
Selain itu, penderita skizofrenia (gangguan mental berat yang mempengaruhi tingkah laku, emosi, dan komunikasi) cenderung merokok secara berlebihan.
Merokok meningkatkan konsentrasi juga hanyalah mitos. Mitos ini sering digunakan sebagai alasan untuk merokok saat merasa konsentrasi sedang rendah. Padahal, merokok berlebih juga bisa berdampak pada kesulitan berkonsentrasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Afriansyah Noor, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Pilihan Prabowo
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Raperda Pemakaman Kota Jogja Disahkan, Atur Regulasi Makam Tumpang
- Sultan Berharap Pengembang Jalan Utara-Selatan Maksimalkan Potensi Pansela
- Puluhan Motor di Gunungkidul Tak Lolos Uji Emisi Kendaraan
- Dinsos Sleman: SR Gunakan 5 Hektare TKD di Margodadi Seyegan
- Dwipanti Jadi Perempuan Pertama yang Menjabat Sekda DIY
Advertisement
Advertisement